BATAK | Sudi Silalahi
Di sini kita berkenalan dan berkumpul untuk membicarakan Adat Batak Budaya Batak Umpasa Batak Dalihan Na Tolu Tarombo Batak Silsilah Batak Tokoh Batak Legenda Batak bahkan bila perlu Lapo tuak yang paling mantap tuaknya.

Songon hata ni umpasa Batak:
Jolo tinittip sanggar, Umbahen huru-huruan,
Jolo sinungkun marga, Asa binoto partuturan.


Karena itulah ciri khas kita orang Batak. Agar kita tahu partuturan kita, kita harus saling menanyakan marga terlebih dahulu.

Hata ni umpasa Batak mandok:
Marhosa-hosa sunting, marsiusungan dompak dolok.
Ala ni lambok ni pakkuling, na holang i gabe jonok.

Umpasa itu kurang lebih berarti "Perkenalan yg akrab dan hangat, dapat membuat hubungan kita menjadi lebih dekat".

Ada beberapa artikel di sini yang mungkin menurut anda kontroversial, saran kami anggap saja artikel kontroversial tsb bersifat "test the water" dan mari di diskusikan dengan kepala dingin.

Mauliate ... Bujur
Follow batakblog on Twitter

Followers

Sudi Silalahi

Nama: Letjen TNI (Purn) Sudi Silalahi
Lahir: Pematang Siantar, 13 Juli 1949
Jabatan: Menteri Negara Sekretaris Kabinet RI
Agama: Islam
Pendidikan: Akabri tahun 1972

Pengalaman kerja:
Sekretaris Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Kabinet Gotong Royong, Oktober 2001-Juli 2004
Pangdam V Brawijaya, Surabaya, 1999
Askomsos Kaster ABRI sejak Oktober 1998
Kepala Staf Kodam Jaya, 1998
Wakil Assospol Kasospol ABRI, 1996-1997


Tangan Kanan Presiden

Menteri Negara Sekretaris Kabinet KIB ini disebut banyak orang sebagai tangan kanan Presiden Yudhoyono. Bahkan secara fungsional, pria kelahiran Pematang Siantar, 13 Juli 1949 berpangkat Letnan Jenderal TNI (purn), ini disebut-sebut sebagai orang ketiga pemerintahan SBY. Dia disebut juga dapat berperan menyeimbangkan laju Wapres Jusuf Kalla yang tampak bergerak atraktif.

Saat SBY masih Menko Polkam, Sudi Silalahi sudah mendampinginya sebagai Sekretaris. Saat SBY melakukan 'uji kelayakan' kepada para calon menterinya, adalah mantan Kepala Staf Kodam Jaya ini yang dipercaya memanggil untuk datang ke Cikeas, kediaman SBY.

Mantan Askomsos Kaster ABRI (1998), ini juga berperan dalam Tim Penilai Akhir (TPA) yang dipimpin langsung Presiden SBY dan bertugas menentukan para direksi BUMN dan eselon satu di setiap departemen. Di TPA yang beranggotakan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Meneg BUMN Sugiharto, Meneg PAN Taufik Effendi dan menteri departemen teknis, itu Sudi disebut-sebut sebagai tangan kanan Presiden SBY.

Sumbangsihnya dalam proses persiapan dan pencalonan hingga terpilihnya SBY jadi presiden, juga cukup penting. Dia berperan mendisain penayangan iklan Menko Polkam pada kondisi politik pencalonan presiden sudah mulai meningkat. Iklan itu dinilai pihak megawati dan berbagai pihak sebagai iklan terselubung SBY yang telah lama bersiap-siap jadi calon presiden.

Sudi juga yang pertama kali mengungkap kepada pers bahwa Menko Polkam SBY sudah sering tidak diikutkan dalam Sidang Kabinet bidang Polkam. Hal ini dilontarkan kepada pers sedemikian rupa sehingga seolah-olah SBY sedang berada dalam posisi teraniaya.

Sehingga publik tidak lagi berpikir bahwa Menko Polkam SBY mengkhianati Megawati. Karena, konon, Megawati beberapa kali bertanya, apakah ada anggota kabinetnya yang akan maju mencalonkan diri jadi Capres atau Cawapres? SBY tidak menjawabnya dengan jujur.

Padahal SBY sudah lama mempersiapkan diri jadi calon presiden. Bahkan telah mendirikan Partai Demokrat sebagai kendaraan politiknya.

Dalam kondisi persiapan pencalonan ini, tampaknya Sudi Silalahi sangat berperan strategis. Sehingga popularitas SBY melonjak demikian tajam melampau para pesaingnya, termasuk Megawati.

Maka ketika SBY terpilih jadi presiden, berbagai kalangan telah memperkirakan bahwa mantan Pangdam V Brawijaya, Surabaya, 1999, ini akan berperan besar dalam kabinet. Secara struktural dia memang dipercaya menjabat Menteri Negara Sekretaris Kabinet. Namun secara fungsional, agaknya tak berlebihan bila banyak pihak menyebutnya sebagai orang ketiga dalam pemerintahan Presiden SBY dengan Kabinet Indonesia Bersatunya.

Shock Teraphy

Sekretaris Kabinet Sudi Silalahi usai menghadiri sidang Kabinet Indonesia Bersatu pertama di Jakarta, Jum'at (21/10/2004), mengatakan pemerintah baru Indonesia berjanji akan melakukan shock teraphy atau semacam kejutan terutama dalam kasus kasus hukum, dalam 100 hari pertama kerja kabinetnya.

Menurutnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah meletakkan dasar dasar atau langkah langkah awal yang dapat dijadikan shock therapy dalam 100 hari pertama kabinetnya.

Sudi Silalahi related with:


0comments:

Post a Comment

Jolo tiniktik sanggar laho bahenon huru-huruan, Jolo sinukkun marga asa binoto partuturan.

Untuk membalas komentar ke Nama/ Id tertentu, silahkan tambahkan "@" sebelum Nama atau ID komentar yang ingin dibalas/ reply
contoh: @name atau @5867483356795408780.0
Isi Komentar/ Reply

ps:
- Untuk mengetahui ID komentar yang ingin di reply silahkan klik [Comment ID]
- Berkomentarlah dengan tutur kata yang sopan, adalah hal yang manusiawi untuk berbeda pendapat

 
Add to Google Reader or Homepage


Artikel BATAK
Komentar
Ping your blog, website, or RSS feed for Free

BATAK | Penulis
BATAK | Label
BATAK | Judul
BATAK | Artikel

[TITLE] BATAK: Sudi Silalahi
[URL] http://batak.blogspot.com/2005/11/sudi-silalahi-nama-letjen-tni-purn.html

Back to TOP  
Entries (RSS) | Comment (RSS)



Share

Share
Tweet